Pada Kamis, 23 Juli 2025, mahasiswa Program Studi Desain Interior Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) melakukan kunjungan studi ekskursi ke Cirebon dalam rangka mendalami materi mata kuliah Desain Nusantara dan Desain Mebel. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan langsung tentang warisan budaya, tradisi, serta teknik desain yang berkembang di daerah tersebut.
Tujuan Kunjungan: Menyelami Kekayaan Desain Nusantara dan Mebel Tradisional
Kunjungan ini diikuti oleh mahasiswa yang mempelajari berbagai aspek desain interior dengan pendekatan budaya Nusantara, serta desain mebel tradisional yang sangat kental dengan nilai sejarah dan kerajinan tangan. Dalam rangka mendalami dua mata kuliah penting tersebut, mahasiswa diajak untuk mengunjungi dua lokasi yang sangat representatif dalam menggambarkan warisan budaya Cirebon.
1. Museum dan Istana Kasepuhan Cirebon: Menelusuri Kejayaan Sejarah dan Seni Desain Interior
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Museum dan Istana Kasepuhan Cirebon. Istana yang memiliki nilai sejarah tinggi ini merupakan tempat yang sangat penting bagi perkembangan kebudayaan dan desain interior di Cirebon. Mahasiswa diberi kesempatan untuk mengamati detail arsitektur istana yang sarat akan simbolisme budaya, serta pengaruh desain interior yang sangat erat kaitannya dengan tradisi Jawa dan Cirebon.
Di dalam Istana Kasepuhan, mahasiswa dapat melihat berbagai elemen desain interior yang sangat khas, mulai dari ornamen dinding, ukiran kayu, hingga perabotan yang digunakan oleh keluarga kerajaan Cirebon. Setiap detail di istana ini mengandung nilai artistik dan filosofi yang mendalam, memberikan inspirasi bagi mahasiswa untuk menciptakan desain interior yang mengandung unsur lokal yang kuat.
2. Workshop Batik Tulis Ninik Ichsan di Trusmi: Memahami Proses Kreatif Desain Mebel dan Kerajinan Tangan
Lokasi berikutnya adalah Workshop Batik Tulis Ninik Ichsan yang terletak di Trusmi, salah satu sentra batik terkenal di Cirebon. Di sini, mahasiswa berkesempatan untuk belajar mengenai proses pembuatan batik tulis secara langsung dari pengrajin batik yang sudah berpengalaman. Meski fokus utama kunjungan adalah batik, mahasiswa juga diajak untuk memahami bagaimana desain tradisional batik dapat diintegrasikan dengan desain mebel dan interior.
Workshop ini memberikan wawasan berharga tentang penggunaan motif-motif batik dalam desain produk, serta bagaimana bahan dan teknik yang digunakan dalam batik tulis dapat menginspirasi desain mebel yang unik dan penuh nilai budaya. Mahasiswa juga diajarkan mengenai pentingnya menjaga kesinambungan antara desain tradisional dan modern, sehingga menciptakan produk yang relevan dengan zaman.
Manfaat Kunjungan: Memperdalam Pemahaman Desain Nusantara
Kunjungan ke Cirebon ini memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa Desain Interior UNIKOM, antara lain:
- Pengenalan terhadap Keberagaman Budaya: Mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana berbagai elemen budaya lokal mempengaruhi desain interior dan mebel tradisional.
- Pengalaman Praktis: Dengan berkunjung ke lokasi-lokasi bersejarah dan tempat produksi, mahasiswa mendapatkan pengalaman praktis dalam mengamati dan menganalisis desain yang ada.
- Inspirasi Desain: Melihat langsung karya seni dan desain yang ada di Museum Kasepuhan dan workshop batik tulis memberikan inspirasi baru bagi mahasiswa dalam merancang desain yang mengandung unsur lokal, namun tetap dapat diterima di pasar global.
Kesimpulan
Kunjungan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam bidang desain interior dan desain mebel, tetapi juga memperkenalkan mereka pada keindahan dan kekayaan budaya Indonesia, khususnya Cirebon. Dengan pengalaman ini, mahasiswa Desain Interior UNIKOM diharapkan dapat lebih menghargai kekayaan warisan budaya yang ada dan mampu mengintegrasikan unsur-unsur tersebut dalam karya desain mereka, baik untuk proyek akademik maupun dunia profesional.
Kunjungan ini menegaskan pentingnya studi ekskursi dalam pendidikan desain, karena memberikan mahasiswa kesempatan untuk belajar langsung dari sumber-sumber budaya yang menjadi dasar desain Nusantara dan tradisi kerajinan tangan Indonesia. Dengan semangat yang tinggi, para mahasiswa berharap dapat mengaplikasikan pembelajaran yang didapatkan dari kunjungan ini dalam karya desain masa depan mereka.
